Sunday, November 29, 2009

PEOPLE ALWAYS LEAVE

Apakah yang akan kau rasa?
Bila mana orang yang kau sayang,
Orang yang kau sanjung,
Orang yang kau puja,
Akan pergi meninggalkan dirimu jauh,
Di saat dia mencapai bahagianya, dan kau bertemu kedukaanmu,
Di saat kau sangat membutuhkannya, tetapi dia melangkah pergi jauh darimu.

Apakah gunanya rasamu itu,
Jika kau tahu dia akan melukaimu,
Dia akan menginjak-injak tubuhmu,
Dia akan merobek siat hatimu,
Dia akan melapah daging, menyentap urat sarafmu,
Dia akan mencelaka sialkan kebaikanmu,
Sampai kau jatuh lumpuh tersungkur,
Dia tidak hairan, dia tidak peduli,
Kerana kau itu, bukan siapa apapun baginya,
Kerana kau itu, hanya persimpangan cuma.

Dia sudah punya sebuah jasad yang dia panggil cinta,
Dia sudah punya sebuah naluri yang dia panggil sayang,
Dia sudah punya hembusan nafas yang dia selalu rindu,
Dia sudah punya seseorang yang dia selalu tunggu,
Lalu, apa gunanya engkau terus menghimpitkan dirimu lagi,
Lalu, apa gunanya engkau terus menghancurkan, melukai hatimu lagi.

Sudah cukuplah beberapa kali kau menderita, hati,
Sudah cukuplah beberapa kali kau memujuk diri,
Walaupun tidak terhitung butir jernih itu jatuh ke pipi,
Sudah cukuplah kau mensampahkan dirimu ke bumi.

Jangan mengagungkan seorang manusia,
Kerna dia bukan Tuhan,
Jangan menyanjungi hamba Pencipta,
Kerna dia bukan kekasihNya,
Tetapi,
Berilah kasih sayangmu kepada mereka secara berpada,
Sayangi hatimu dan jiwamu dahulu,
Dan kemudiannya, kau curahkan dan sedekahkan kepada yang layak menerimanya,
Kerna itulah sebaiknya,
Kau, dia, dan kita ini bukan siapa-siapa,
Hanya mengharapkan kebahagiaan dari yang Esa.